Sunday, October 14, 2012

Payung Teduh "Kucari kamu"



       Setiap ulang tahun bandung, disetiap tahunnya berbagai acara menarik diselenggarakan secara berturut-turut mulai dari braga festival,bandung air show dan yang terakhir tanggal 12,13,14 oktober diselenggarakan  kick fest, yang merupakan acara show off nya industri-industri kreatif, khususnya industri kreatif yang ada di bandung dan acara tersebut diadakan setiap tahun. Walaupun untuk masuk ke acara kick fest tersebut dikenakan harga masuk sebesar 15.000 rupiah, tetapi tidak menyurutkan antusias muda-mudi untuk datang meramaikan acara tersebut, khususnya bagi muda-mudi  yang berada di daerah, termasuk saya sendiri yang sengaja datang seorang diri sepulang kerja hanya untuk menggalau di malam sabtu bersama payung teduh.
      Yap..saya datang sendiri di tengah hiruk-pikuknya para muda-mudi, saya menonton payung teduh berselimut hati kelabu menyelami setiap lirik yang mereka bawakan, sesekali saya melihat sekeliling menyaksikan beberapa muda-mudi yang larut dalam tawa hangat romantisme malam.Ada yang menarik ketika sang vokali payung teduh "Is" yang tiba-tiba kehilangan suaranya, penonton yang menyaksikannya malah membantunya bernyanyi, luar biasa ..penonton di bandung ini :D.
       Tetapi sayangnya foto-foto yang saya ambil ketika mereka perfome kurang begitu memuaskan, mungkin karena saya terlalu larut dalam lirik-liriknya payung teduh yang melankolis...tetapi untunglah masih ada foto hasil jepretan saya yang bisa mejeng di portofolio saya, yeah..saya akhirnya menutup malam hari itu dengan melankolia temaramnya lampu-lampu malam.

salah satu lagu yang saya suka dari payung teduh adalah "Kucari Kamu"

 Kucari kamu dalam setiap malam
Dalam bayang masa suram
Kucari kamu dalam setiap langkah
Dalam ragu yang membisu
Kucari kamu dalam setiap ruang
Seperti aku yang menunggu kabar dari angin malam

Aku cari kamu
Disetiap malam yang panjang
Aku cari kamu
Kutemui kau tiada

Aku cari kamu
Di setiap bayang kau tersenyum
Aku cari kamu
Kutemui kau berubah

Kucari kamu dalam setiap jejak
Seperti aku yang menunggu kabar dari matahari

Dan  lagu baru  yang mereka nyanyikan berjudul "menuju senja" membuat saya kembali jatuh cinta dengan sajak-sajak yang ada dalam lirik -lirik lagunya payung teduh, seperti inilah cuplikan liriknya "ada yang mati menunggu sore menuju senja"

Thursday, October 11, 2012

After Midnight


selamat malam dinding yang membisu
asaku kelabu
sampai tak bisa memejamkan mata
kau tahu..
anganku  melayang pada romantisme kelabu di khayalku
ku mulai menutup malam
dengan mengukir asa
dalam setiap bait kata yang tak beraturan
sampai ku tak mampu lagi terjaga
-novi




Monday, October 8, 2012

mimpi mewah

   


       Banyak hal di dunia ini yang seolah mustahil tetapi sebenarnya bisa diwujudkan apabila doa dan kerja keras senantiasa mengiringi "sesuatu hal" yang dianggap mustahil tersebut. Pagi di hari minggu yang cerah keluarga kami belajar tentang hidup dari salah seorang penjual peuyeum (oleh-oleh khas bandung).
     Memang di daerah saya setiap hari minggu beberapa penjual sangat getol menawarkan barang dagangannya daripada hari-hari biasanya, pagi itulah seorang penjual peuyeum langganan menawarkan barang dagangannya kepada bapak saya yang sedang asik mereparasi motor cross kesayangannya.
    " Pa bade peyeumna?meuni asa tos lami teu meseran peuyeum ti abdi (pa mau beli peuyeum, sudah lama rasanya bapak tidak beli peuyeum di saya."Dengan nada dan wajah yang ramah penjual peuyeum tersebut menghampiri bapak saya.
     Bapak saya tersenyum, lalu mempersilahkan pedagang tersebut duduk di teras rumah kami, dan bapak memilih beberapa peuyeum yang di jualnya, pembicaraan yang akrab dan panjang lebarpun terjadi diantara bapak dan penjual peuyeum tersebut, tak lama kemudian pembicaraan merekapun berakhir, bapak masuk ke dalam rumah dengan membawa beberapa peuyeum yang telah dibelinya.
      "Saya mah terharu, ngedengrin cerita tukang peuyeum nu tadi." Bapak kemudian duduk santai di meja makan. 
         Mamah menaruh beberapa gorengan (cemilan pagi) di atas menja makan, sayapun berhenti melakukan aktivitas membersihkan lantai, dan kamipun serius mendengarkan cerita dari obrolan bapak bersama penjual peyeum tersebut. 
        Dari obrolan panjangnya dengan bapak terselip kisah mengharukan,ternyata penjual peuyeum tersebut di usianya yang mulai senja berhasil mewujudkan mimpi mewahnya, yaitu menunaikan ibadah haji, dari hasil setiap tetesan keringat yang beliau dapatkan dengan rajin beliau tabungkan di bank syariah. Hasil dari pengorbananya selama bertahun-tahun dengan rajin beliau kumpulkan,  dari terbitnya fajar hingga sore hari. Kisah sinetron tukang bubur naik haji, film emak ingin naik haji ternyata banyak terjadi di dalam kehidupan nyata. Dari kegigihan dan dari setiap doa di sepertiga malam yang selalu beliau panjatkan, Allah mendengarnya dan mengabulkannya.
         Tidak ada yang berubah dari segi kemapanan dalam diri penjual peuyeum tersebut, beliau tetap rajin menawarkan peuyeumnya ke setiap rumah, beliau tetap tinggal di rumahnya yang sederhana, tetapi hatinya kini lebih kaya, karena telah berkunjung ke rumah Allah, rumah yang juga ingin di kunjungi oleh semua umat muslim di dunia ini BAITULLAH.
          Hari minggu pagi keluarga kami belajar dari kegigihan hati penjual peuyeum dalam meraih mimpi mewahnya, siapapun bisa meraih mimpi mewahnya bila Allah menghendaki, janganlah sekalipun kita merendahkan atau meremehkan impian orang lain sekecil apapun pekerjaan orang tersebut, karena Allah bisa meninggikan derajat orang-orang yang dianggap kecil oleh sebagian orang tersebut.

            Semoga suatu hari nanti sayapun bisa mewujudkan mimpi mewah saya..amin.