Rasa Kasih dan Sayang

Tidak terhitung berapa banyak dan berapa kali kucing liar berjenis kelamin wanita ini hamil dan melahirkan,dan panggilan akrabku dengan si kucing yaitu meong (ga bisa kreatif memberikan nama), berhubung di dunia perhewanan terutama perkucingan tidak mengenal yang namanya norma-norma jadi perbuatannya yang sering gonta-ganti pasangan sudah bisa saya maklumi (oke mari kita SKIP pembahasan gonta-ganti pasangan).

Ada hal-hal yang bisa dibilang mengaggumkan dan juga lucu dengan kehidupan si meong ini, yaitu saat dia melahirkan anak-anaknya yang lucu, yeah keluarga kami selalu dikejutkan dengan penemuan seonggok anak kucing di loteng.

Dan itulah anak kucing yang kami temukan satu tahun yang lalu,lucu ya?sayangnya anak kucing tersebut beberapa diantaranya tidak bertahan lama hidup didunia :'(

Tetapi si meong (sang induk) tidak beberapa lama kemudian telah hamil kembali =_=" dan tahun ini anaknya tidak dilahirkan di loteng rumah kami, yang jelas secara tiba-tiba si meong kembali ke rumah kami membawa satu anak kucing. Walaupun faktanya kucing merupakan hewan yang jelas jauh berbeda dengan manusia tetapi mereka punya naluri kasih sayang.

Dan inilah moment yang paling aku suka, saat si induk menyusui anak kucingnya. Walaupun si meong ini meupakan hewan tetapi kasih sayangnya bisa sama dengan "kita" sebagai manusia, saat "dia"(si meong) mempunyai anak dia bisa mempertanggung jawabkan perannya sebagai seorang ibu. Bila kucing yang notabennya sebagai hewan saja mempunyai naluri kasih sayang yang begitu besar, apalagi kita sebagai manusia yang disertai akal dan naluri perasaan yang begitu luar biasa, jadi tidak ada alasan lagi untuk kita semua meragukan kasih sayang orangtua terutama seorang IBU...kasih sayangnya tak terbatas :D